Cahaya mentari bersinar cerah menyambut peringat isra' mi'raj yang di adakan di lapangan. Seluruh siswa dari kelas satu sampai Kelas enam SDS IT Mutiara duduk di atas tikar. Ada yang menggelar tikar di bawah pohon dengan hembusan angin yang bertiup dengan lembut. Sebagian lagi berada di tengah lapang sehingga mendapat sinar mentari yang full.
Materi yang disampaikan ustadz Syafei, mengingatkan tentang perjalanan Nabi bersama Jibril ke Sidratul Muntaha. Dimulai dengar sholawat yang diselingi bait diksi yang mengandung hikmah.
Peristiwa isra' mi'raj merupakan tanda-tanda kebesaran Allah bagi kaum yang berpikir.
Penyebab terjadinya peristiwa ini adalah :
1.Rasa sedih Nabi Muhamad karena di tahun tersebut istri dan paman beliau meninggal.
2. Allah memperlihatkan sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya.
Nabi Muhamad SAW melakukan perjalanan bersama Malaikat Jibril dengan menunggangi Buraq. Saat ditanya siapa yang mau jadi tunggangan nabi Muhamad. Hanya satu Buraq yang menangis karena merasa tidak pantas. Karena ketulusannya akirnya jibril menawarkan Buraq tersebut untuk ditunggangi.
Sampai dilangit pertama.
Nabi pun mengetuk pintu langit dan mengucapkan salam. Marhaban ahlan wasahlan, selamat datang nabi yang sholeh. Peristiwa ini mengajarkan untuk mengucapkan salam ketika masuk ke rumah orang lain. Disitu nabi bertemu nabi Adam yang menangis. Karena banyak umatnya tidak menutup aurat.
Di langit k edua nabi bertemu nabi Yahya dan nabi Isa.
Di langit ketiga bertemu nabi Yusuf as
Di langit keempat bertemu nabi Idris as
Di langit kelima bertemu nabi Harun
Di langit keenam bertemu nabi Musa
Di langit ketujuh bertemu nabi Ibrahim
Setelah melakukan perjalanan nabipun bertemu dengan orang yang selalu menggunting lidah karena suka berkata kotor. Matanya ditusuk karena sering melihat yang dilarang Allah. Mulut ditusuk karena suka berkata yang salah. Kemudian bertemu lagi dengan orang yang perutnya besar. Mereka adalah orang yang suka memakan yang bukan miliknya.
Setelah mendapat perintah sholat limapuluh kali. Nabipun berulang kali mememui Allah agar mengurangi karena umatnya tidak kuat melaksanakannya. Akhirnya perintah sholat hanya lima waktu sehari semalam.
Sholat yang dilaksanakan lima waktu merupakan kewajiban bagi setiap umat islam. Jadi siapa yang meninggalkan sholat merupakan suatu perbuatan dosa besar dan neraka ancamannya. Bagi yang melaksanakan sholat, syurga imbalannya.
Surga adalah suatu tempat di alam akhirat yang penuh dengan segala macam kenikmatan dan kesenangan..
Allah SWT menjadikan surga bagi hamba²-Nya yang taqwa, antara lain diterangkan dalam QS. Al Baqarah:82
Dan orang² yang beriman serta beramal sholeh menjadi penghuni surga. Kekal-lah mereka di dalamnya.
Gambaran Surga di dalam Al Qur'an yaitu:
( QS. Al Hadid:21 )
"Surga seluas langit dan bumi"
( QS. Ar Rahman:54,58, dan Al Waqi'ah:28,29,32-33 )
"Didalamnya terdapat pohon pohon dan buah buahan"
( QS. Al Furqan:10 )
"Terdapat istana istana dan mengalir sungai sungai dibawahnya"
( QS. Ash Safaat: 44, dan Al Waqi'ah:15 )
"Tahta tahta kebesaran dan ranjang ranjang emas atau permata"
( QS. Ar Rahman:72 dan Ad Dukhan:54 )
"Serta di temani bidadari bidadari"
Untuk memeriahkan peristiwa Isra' Mi'raj maka diadakan lomba sholat berjamaah perlevel mulai dari kelas satu sampai kelas enam. Adapun kriteria sholat berjamaah diantaranya ketepatan membaca bacaan mulai dari takbiratul ikram sampai akhir sholat.
Ketepatan gerakan juga merupakan penilaian terpenting. Baik saat takbir, i'tidal, duduk dan salam. Setelah itu baru dilanjutkan dengan membaca zikir dan doa.
Rustia Warnida
Mutiara, Jumat , 24 Januari 2023, 09.05
terima aksih atas informasinya, keren liputannya
BalasHapusTerimakasih telah berkunjung, Dr Wijaya Kusuma
BalasHapusBagus banget
BalasHapus