Sepiring gorpis bisa menaklukan rasa lapar. Rasa manis, renyah dan kriuk mulai terasa. Apalagi dimakan bersama teman sepenanggungan.
Emma : Aisyah tangung jawab, kami serbu ka sinan colek nelfiati ..masih lai kan π€£π€£
Aisyah : Alah tandassss...
Berlian : π₯Ήπ₯Ήπ₯Ήπ₯Ή
Syafei : Rasa penasaran saya terjawab sudah, dari tadi aroma harum ini keluar masuk di dalam hidung saya dan menyatu dengan hembusan nafas saya, saya pun mulai mencari-cari dari mana sumbernya, namun pencarian saya tidak menemukan hasil, jauh kedua kaki ini melangkah, kedua bola mata menerka-nerka mencari-cari dan terus mencari, rupanya aroma harum itu bersumber dari kantor tetangga, masih ada kak tis....
Buk Mai : Ulang buek liak Tis biar ditemukan sumber aromanyo samo Ustadz Syafii.
Syafei : Kiranya lah tandeh buk aisy, biarlah rasa ini disimpan dalam dada sampai keajaiban tiba semoga Jumat berkah besok ada yang ulang tahun dan membawa pisang goreng yang samaπ€π€π€π€
Elwati : Masih lumayan Pak Syafii dapat aromanya. Saya hanya baca beritanya dan lihat fotonya saja. ππ« π€€
Syafei : Berarti saya lebih beruntung donk buk,π π π π
Dengan ini saya iklash mengucapkan alhamdulillah
Senyum bercampur sedih saya membaca jeritan hati ibu....
Husna : tertawa sampai gigi nya lepas
Eni : tertawa tunggang baliak, sampai keluar air mata.
Syafei : Giginya jatuh buk Husna, ni pengaruh goreng pisang nampaknya π€π€π€π€
Mintowati : Siapa yg ngeshare foto,harus bertanggung jawab penuhi keinginan para pemirsa...
Beni : GPL ya bu
Eni : Tenang bpk ibu..... bsok tersedia oleh tisa tuπππ
Mitowati : Alhamdulillah...ππ
Anita : tertawa sambil menutup mulut.
Syafei : Tersangkanya dah jelas buk, minyak kita, pisang dan tepung segitiga biruπ€π€π€π€ Silahkan kisanak, dan sisakan untuk besokπ π π π Rasanya dah saatnya diri ini untuk dapat hiburan, setelah rihlah ke pantai Carocok 8 tahun silam, oohhhh...ingin rasanya.....
Elwati : Manjalejeh air liur saya mancalik goreng pisang di grup WA.
Aisyah : sayank sekali sanak2 ka sado nyo foto hanya pemanis. yg asli sudah kami tandaskan.
Eni : Ais tersangka utamanya mbk mintππππ
Rustia : hanya bergumam dalam hati. Di sana kau makan gorpis, di sini kami menelan air liurπ€£π€£π€£tapi biarlah gorpis kami tak pernah habis karena tersimpan di dunia maya.
Selamat menikmati gorpis sanak.... π€π€π€
Tidak ada komentar:
Posting Komentar