Minggu, 07 Mei 2023

Selamat Jalan Teman

Usai memperingati Hardiknas, semua guru dibubarkan dari barisan. Acara bersalaman dengan majlis guru pun ditiadakan karena matahari bersinar sangat terik. Namun bagi majlis guru yang mengikuti upacara masih berada di lapangan. Cuaca panas tak mengurungkan niat untuk beraktifitas saat mentari menyapa dengan sengit. Tak melewatkan event sekali setahun, di samping kiri lapangan ada spanduk tentang Hardiknas. Sudah bisa dibayangkan varian gaya yang terekam lewat jepret sana, jepret sini. Sambil tersenyum melambangkan keceriaan. 

Aku mau, aku mau suara yang ribut membuatku memalingkan muka mengarah ke sumber suara. Rupanya Pak Ahmad memegang kantong kresek berwarna hitam yang sudah dimasuki beberapa tangan. Tanpa undur waktu akupun ikut rebutan. Karena Pak Ahmad mengatakan hanya sedikit. Ya, tanpa basa-basi telur yang di bawa sebagai oleh-oleh dari Brebes sudah berpindah tangan. Ada kesenangan tersendiri dapat telur asin dan sesi berfoto dengan telur pun melayang di dunia maya. Semua senang dan tertawa. 

Keceriaan ini tidak lengkap karena Dzah Misfa sedang dirawat di rumah sakit. Besok jam 11 kita ke Pekanbaru ya. Chat dari bu Minto yang kubaca saat sore hari. Dari malam aku sudah persiapkan untuk berangkat. Subuh memanggil, saat sholat rakaat ke dua. Aku tak bisa melanjutkan bacaan sholat, ada yang membawaku melayang. Akhirnya ku paksakan untuk konsentrasi sampai selesai sholat fardhu. Suara mikrofon masjid mengganggu ku. Spontan saja bulir-bulir bening mengalir di pipi, saat ku tahu dirimu telah tiada. Seiring fajar Jumat kami tunggu dirimu. Semoga husnul khotimah harapanku, harapan kami semua. 

Selamat Jalan Teman, Semoga Kita Bisa Berkumpul Dalam Jannah-Nya. Aamiin ( Dzah Misfawati, S. Pd. M. M) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  Guruku Tersayang Hari guru memang hari yang spesial bagi setiap individu. Karena setiap individu selalu berintegrasi mulai dari lahir. Mak...