Kamis, 03 Agustus 2023

Menuju Sekolah Adiwiyata

Kamis, 3 Agustus 2023, Kepala Sekolah dan majlis Guru SDS IT Mutiara menyambut team penilai sebagai calon sekolah Adiwiyata dari Bengkalis dengan tari persembahan. Team penilai yang diarahkan ke labor sebagai tempat pertemuan. Acara dibuka dengan lantunan ayat suci Alquran yang bacakan oleh Hafidzah Mutmainah.

Teriring juga doa agar menjadi sekolah yang unggul secara akademik dan Ramah lingkungan, oleh ustadz Heri Kiswanto. Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars JSIT. Bu Anita Sofya sebagai kepsek dalam sambutan berharap sukses sebagai calon sekolah Adiwiyata Kabupaten Bengkalis. Turut hadir perwakilan puskesmas pinggir, korwilcam, komite, dan para ustadz/dzah. Beliau mempresentasikan tentang ''SDS IT Mutiara menuju Sekolah PBLH (adiwiyata)." Potensi masalah lingkungan hidup dengan latar belakang : sebagai sekolah Full Day School, maka Sekolah mengadakan kegiatan TPS (tahan, pungut, simpan), dan Lisa (Lihat sampah ambil). 

Sinergi dari tiga pilar yaitu sekolah, rumah, maupun masyarakat dalam mengelola lingkungan. Sedangkan visi dan misi sekolah ditampilkan dalam bentuk video. Berharap bimbingan dari tim penilai atas kekurangan ujar bu Anita di akhir presentasi. 

Sambutan komite, bu Dewi, menyampaikan dukungan dari wali murid. Beliau juga menyampaikan harapan semoga konsisten menjaga lingkungan. dr Wislei dari puskesmas  kecamatan Pinggir menyampaikan, rasa senang karena program ini merupakan bagian dari kesehatan lingkungan. Mutiara merupakan sekolah pembinaan yang diprioritaskan oleh pihak puskesmas. 

Bapak Sifal, S. Pd berharap dengan adanya program adiwiyata bisa mencerminkan mutu sekolah. Semoga lancar dan sukses dalam proses penilaian. Begitu juga sampaian dari pihak Kelurahan Balai Raja merasa sangat bersyukur atas segala usaha yang dilakukan pihak sekolah.

Bapak Khairul Sholeh, memperkenalkan team penilai dari Bengkalis ( Bahtera Melayu yang sudah menerima kaloataru) Bapak Musa dari dinas pendidikan, bapak safrizal dari politeknik, pak lukman, bu Dewi dari Lingkungan Hidup. Konservasi air, energi. Budaya lingkungan yang tercermin saat memasuki ruangan. Kerjasama rogram ramah lingkungan ini mulai dari Kabupaten, provinsi, dan nasional, serta Asia. Penilaian ini berbudaya hidup bersih dan budaya lingkungan. Semoga masuk sekolah dengan kriteria adiwiyata dan bisa bersinergi untuk mendukung ke tingkat selanjutnya

Sebelum acara tanya jawab ada penyerahan surat perintah tugas dari bu Anita kepada team penilai. Tak lupa juga menikmati kudapan dari berbagai rebusan diantaranya kacang, pisang, ubi jalar, jagung, berbagai buah serta makan bakso bersama. 

Adapun karya siswa yang berbentuk buku juga menjadi sasaran penilaian sebagai karya inovasi guru dalam mengajar. Semoga ada karya bertema lingkungan yang lengkap dengan RPP, ujar team penilai sambil tersenyum. 

Selanjutnya team penilai juga menyasar kelas dari kelas satu sampai kelas enam yang berada di lantai dua mesjid Nurul Ilmu, perpustakaan, serta ruang terbuka. Tentu saja seberapa besar pemanfaatan barang bekas dan sampah menjadi perhatian khusus dalam penilaian. Diantara pemanfaat barang bekas adalah sebagai pot, hiasan, dan ecobrric. Sedangkan limbah  makanan diolah menjadi biopori untuk menghasilkan kompos. 

Semoga Allah memberikan barokah, dan menjadi sekolah Adiwiyata sebagai imbas dari kerja yang luar biasa dari Team yang dipimpin Bu Anita Sofya, S. Pd, Ingg, M. M


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  Guruku Tersayang Hari guru memang hari yang spesial bagi setiap individu. Karena setiap individu selalu berintegrasi mulai dari lahir. Mak...