Rona keemasan menyambut kota Jakarta pagi ini, diiringi riuhnya suara burung yang saling bersahutan. Ada rasa bahagia yang menambah semaraknya alam di tengah gedung gedung yang menjulang tinggi. Sesekali deru kereta membelah kota terdengar dari lantai dua puluh lima Apartement Tamrin. Dari balkon terlihat lampu yang kelap kelip menunggu dieksekusi.
Kota yang berlatar jalan dan taman kota, apalagi di sisi nya ada kolam yang didesain berliku nan sangat indah. Pemandangan ini mengunggah nuansa hati. Ada rindu bersama keluarga yang ditinggalkan. Walau perjalanan ini hanya buah dari goresan hati yang tertuang. Namun tak menghalangi langkahku untuk terbang menikmati alur kota metropolitan.
Hari keempat menikmati suasana yang menambah wawasan dan hiburan yang membuat hati bersyukur atas nikmat yang diberikan Sang Pencipta. Ibarat kata, "Hati Penuh Syukur, Nikmat pun Datang Tanpa Terukur. " Apalagi hari ini ultah dzah Melza, "Barakallah fii umrik ", di lantai dasar Resident Thamrin kami rombongan yang diketuai Dzah Irmalida foto bersama sebagai rasa bahagia.
Mengawali perjalanan menuju Bogor, kota yang terkenal dengan julukan, kota Hujan, Kota seribu angkot, Kota Jajanan, Kota Petir (Guinness Book Of World Record), Kota Buitenzorg (tempat yang nyaman dan tentram). Ini merupakan nama yang diberikan saat penjajahan Belanda.
"Bersinarlah mentari pagi", lirik yang menggelitik itu mengiringi sarapan pagi di rest area tol Jagorawi menuju Kota Hujan. Ragam pilihan menu siap untuk dinikmati. Semangkuk soto mie Bogor pun tersaji untuk disantap. Tentu saja mengunggah selera, mengganjal perut yang lapar.
Ahlan WA Sahlan selamat datang di umul Quro, sambutan ketua Yayasan menyambut kedatangan kami tepatnya jam 09.00. Beliau merasakan sangat di hormati saat dikunjungi. Ini momen yang sangat berarti, semoga kita bisa saling berbagi, begitu sambutan Dzah Sinta.
Hari ini ada Diklat guru pengajar Quran dengan metode "Cahayaku". Berdasarkan pengalaman kunjungan sebelumnya, maka kali ini rombongan diarahkan agar dapat menggali informasi lebih banyak.
Dzah Melza dalam sambutannya menyampaikan, rasa senang dengan mengucapkan "alhamdulillah" sudah sampai di Umul Quro. Mohon kesediaanya dalam memberikan informasi penting sebagai pendobrak di sekolah yang dikelola.
Semoga acara ini berjalan sesuai harapan dan dipermudah oleh Allah SWT. Aamiin